Untuk informasi pembelian silahkan klik disini
Bintangmotor.com – Pada motor terdapat komponen yang diklasifikasikan atau dikelompokkan dalam sebutan komponen fast moving. Komponen fast moving bila diterjemahkan secara langsung maka berarti komponen yang cepat geraknya. Namun arti sesungguhnya bukan itu.
Masih banyak orang yang belum tahu apa itu komponen fast moving di motor, terutama pengguna atau pemilik motor yang baru.
Komponen fast moving adalah komponen yang masa pakainya atau penggunannya cepat. Jadi komponen tersebut lebih cepat untuk diganti dibanding komponen-komponen lainnya.
Yang termasuk dari komponen fast moving contohnya adalah busi, kampas rem, filter oli, gear set, atau van belt pada skutik.
Karena pemakaian yang cenderung singkat, maka biasanya bengkel resmi (AHASS) selalu menyiapkan stoknya, sehingga konsumen tak perlu inden jika ingin mengganti.
Komponnen pemercik api di ruang bakar ini wajib diganti setiap 7.000 sampai 8.000 km sekali. Bahkan sebuah pabrikan busi menyarankan jadwal penggantian yang lebih cepat, yaitu setiap 6.000 km sekali.
Dengan mengganti busi motor secara rutin, tentu akan mencegah timbulnya polusi lebih banyak akibat pembakaran yang tidak sempurna.
Menurut rekomendasi pabrikan motor, kampas rem wajib diganti setiap interval 12.000 km sekali. Namun pada kenyataannya, kampas rem bisa lebih cepat diganti dari waktu yang disarankan. Apalagi jika rem motor sering dipakai hardbrake.
Untuk oli mesin, pabrikan merekomendasikan untuk diganti setiap interval 4.000 km sekali. Dan filternya setiap kelipatan 9.000 km.
Sama seperti filter oli, filter udara juga wajib diganti setiap 9.000 km sekali. Agar ruang bakar mendapat asupan udara yang bersih.
Untuk gear set sebagai penyalur tenaga dari mesin ke roda belakang, wajib diganti setiap kelipatan 15.000 km hingga 18.000 km. Pada motor sport dan motor bebek, gear set wajib diganti setiap interval km tersebut agar performa motor tetap prima.
Jika rantai dan gear motor telat diganti, efeknya motor bisa jadi boros bahan bakar, timbul suara kasar dari area gear seat, dan jika kondisi kendurnya terus dibiarkan, bisa bikin bahaya karena rantai bisa putus sewaktu-waktu.
Sedang untuk motor matik, van belt atau v-belt wajib diganti setiap 25.000 km sekali.
Komponen ini harus diganti setiap 24.000 km sekali atau menyesuaikan tingkat keausannya. Salah satu ciri kampas kopling aus adalah gigi gampang selip ketika mengoper perseling. Selain itu, tarikan motor juga terasa loyo.