Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar tentunya berimbas ke produk- produk impor. Tidak hanya bahan pangan atau elektronik, tapi pabrikan otomotif juga pasti terkena imbasnya. Pabrikan besar seperti AHM pun angkat bicara tentang hal ini.
“ Penguatan mata uang dolar ini kan baru dan kita mesti lihat ini terus-terusan apa tidak? Kalau iya pasti akan ada pengaruhnya sedikit, tapi saya belum bisa memprediksinya,” kata Marketing Director PT AHM, Margono Tanuwijaya pada detik.
Sampai saat ini AHM belum menaikkan harga sepeda motor Honda. Selain itu, part- part motor juga sebagian besar produksi lokal seperti untuk motor matic dan bebek, meski ada beberapa varian masih di impor dari negara tetangga.
“Tergantung 4 paket dari pemerintah, terutama untuk impor baku. Strategi kami? Jika bahan baku naik, maka semua naik sehingga perusahaan akan ikut menaikkan harga yang akan mengurangi daya beli,” tambahnya.
Bilamana krisis ini berlangsung lama seperti yang pernah terjadi di tahun 1998, maka ada kemungkinan AHM akan melakukan efisiensi pada prosesnya.